PENGARUH TERAPI RENDAM KAKI AIR HANGAT TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI

Sari

Hipertensi adalah suatu keadaan ketika tekanan darah meningkat secara kronis. Peningkatan tekanan darah yang tidak ditangani akan menyebabkan komplikasi seperti stroke dan gagal jantung. Selain terapi farmakologis, penatalaksanaan hipertensi dapat menggunakan terapi non farmakologis salah satunya terapi rendam kaki air hangat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rendam kaki air hangat terhadap penurunan tekanan darah pasien dengan hipertensi di Puskesmas Kolok.Penelitian ini pre-eksperiment dengan rancangan two group pretest-posttest design yang dilakukan pada tanggal 22 Juni-2 Agustus 2019. Populasi dalam penelitian ini adalah penderita hipertensi dengan sampel sebanyak 40 orang diambil secara purposive sampling. Data dikumpulkan sebanyak dua kali, sebelum dan setelah melakukan terapi rendam kaki air hangat satu kali sehari selama 3 hari berturut-turut. Pengolahan data dilakukan dengan sistem komputerisasi dengan analisa univariat dan bivariat. Hasil penelitian diperoleh nilai penurunan rata-rata tekanan darah sistolik sebelum dan sesudah dilakukan intervensi terapi rendam kaki air hangat adalah 10 mmHg dan penurunan tekanan darah diastolik sebelum dan sesudah dilakukan intervensi terapi rendam kaki air hangat adalah 9 mmHg. Berdasarkan uji statistik Paired T Test didapatkan bahwa responden yang mengikuti intervensi terapi rendam kaki air hangat mengalami penurunan tekanan darah yang signifikan dengan nilai (P value 0,000 < 0,05) yang artinya ada pengaruh terapi rendam kaki air hangat terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi Oleh karena itu, diharapkan bagi tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas Kolok agar menyarankan kepada penderita hipertensi melakukan terapi rendam kaki air hangat dalam mengatasi hipertensi yang dialami, sebagai bentuk terapi komplementer yang murah dan mudah dilakukan secara mandiri.